Quantcast
Channel: Hubungan – Hipwee
Viewing all 5221 articles
Browse latest View live

Punya Pacar Gak Romantis Terkadang Bikin Kita Para Wanita Kesel dan Iri Sama Pasangan Lain.


Untukmu yang Takut Tidak Bahagia Jika Menikah Dengannya. Dimanakah Sih Letak Kebahagiaan Sesungguhnya?

$
0
0
hipwee-manusia-merasa-bahagia-dua-kali-saja-seumur-hidupnya

Saya takut tidak bahagia jika menikah dengan orang yang belum memiliki penghasilan tetap.

Saya takut terhina di mata orang jika memillih pasangan yang belum mapan.

Saya khawatir tidak bisa berbahagia jika berpasangan dengan orang yang belum saya pahami seluk beluknya, Sehingga saya memilih untuk menjalankan pacaran terlebih dahulu.

Saya takut. Saya khawatir.

Mungkinkah hal-hal seperti itu yang selama ini menghantuimu? takut tidak bahagia jika ini dan itu? mengapa? tahukah engkau dimana letak kebahagiaan sebenarnya?

Bukan maksud aku menggurui, tapi ini terasa penting untuk disampaikan

Abu Sulaiman berkata:

Ahli bangun malam itu, di waktu malamnya dapat merasakan yang lebih lezat dari pada ahli suka ria dengan segala macam kesukariannya.

Dibalik keresahan yang melanda, kadang ada alpa, luka dan rasa ingin kembali padaNya. Manusia memang begitu, kerap terpesona oleh hiruk pikuk dunia, tak jarang materi menjadi tolak ukur pertama yang membutakan mata.

Tapi ada satu hal yang jangan sampai terlupa, bahwa kebahagiaan adalah urusan ruhani, Allahlah yang memberikannya, Allah adalah penggerak hati apakah sedih atau bahagia. Bahagia adalah bagaimana seseorang merasakan puncak kenikmatan saat menggelar sajadah, dan mendaratkan keningnya penuh kekhusu'an untuk menyembah sang Ilahi. Kebahagiaan itulah yang akan hadir membahana dan takkan tergantikan oleh sukaria apapun.

Bahagia adalah saat hati lapang karena benar-benar menyerahkan segala urusan padaNya dan itu bisa engkau bangun dengan hamba yang sudah menjadi pilihanNya untuk menyempurnakan separuh agamamu.

Berdoalah agar Allah memberikan imam yang terbaik dan mampu membimbing langkahmu, agar mampu menuntunmu menuju tangga syuhada'. Karena bahagia bukan semata-mata urusan duniawi, materi memang perlu untuk menunjang kehidupan, tapi ia bukan prioritas utama. Ia bisa dicari dan sirna meninggalkan kita. Bahagia adalah ketika kita berada dalam balutan kasih sayangnNya yang kita sadari dengan bersyukur atas nikmatNya yang tak terhingga.

Jika sudah begitu masihkah engkau takut tidak bahagia?

Jangan Salah Mengartikan Rasa, Ini 7 Perbedaan Antara Cinta dan Obsesi Saja

$
0
0
shutterstock_412499122

Rasa dalam hati manusia beraneka ragamnya. Ada suka, kagum, cinta, dan obsesi. Membedakan antara suka, kagum, dan cinta akan lebih mudah. Suka atau kagum adalah rasa yang berdasarkan pada karena . Sedangkan cinta, seringnya tanpa sebab yang pasti. Ataupun kalau memang ada sebabnya, biasanya kamu nggak tahu apa.

Di sini cinta mirip-mirip dengan obsesi. Karena dalam obsesi, kamu juga seringnya nggak tahu alasan di balik obsesimu. Cinta dan obsesi juga sama-sama membawa gejala sulit tidur, sulit makan, dan apa-apa mengingatkamu padanya. Tapi tentu saja cinta dan obsesi itu beda. Nah, sebelum kamu salah-salah mengartikan rasa yang ada dalam hati, ini dia perbedaan antara cinta dan obsesi

1. Cinta adalah perasaan ingin terus memberi. Obsesi adalah rasa ingin terus memiliki

Obsesi adalah rasa ingin memiliki

Obsesi adalah rasa ingin memiliki via ihaveredshoes.deviantart.com

Ada perbedaan mendasar antara cinta dan obsesi. Saat kita mencintai seseorang, kita selalu ingin memberi dan membuat orang yang kamu cintai bahagia. Tapi jika perasaanmu itu hanya berupa rasa ingin memiliki yang sangat kuat sampai kamu rela melakukan apa saja untuk bisa memilikinya, itu adalah obsesi. Cinta memang perlu diperjuangkan. Tapi selalu ada batasnya.

Seperti kata syair-syair pujangga, cinta tak selalu harus memiliki. Cinta bisa terjadi dan terus ada, meski kamu hanya bisa menatapnya diam-diam dari jauh. Berbeda dengan obsesi, perasaanmu padanya semata-mata hanya ingin memiliki. Rasa ingin memiliki itu tidak ada batasnya, sebelum kamu benar-bena mendapatkannya, meski itu dengan cara-cara yang negatif.

2. Cinta adalah saat kita belajar untuk menyayangi orang lain lebih dari diri sendiri. Sedang dalam obsesi apapun yang kamu lakukan hanya demi dirimu sendiri

Dalam obsesi semua dilakukan untuk diri sendiri

Dalam obsesi semua dilakukan untuk diri sendiri via www.hipwee.com

Saat kita jatuh cinta, adalah saat kita belajar untuk menyayangi dan mengusahakan yang terbaik untuk orang lain. Karena cinta, kamu selalu ingin berusaha menjadi sosok yang lebih baik setiap harinya. Kamu berusaha sekuat tenaga untuk memantaskan dirimu sehingga layak bersanding dengannya. Tujuanmu hanya satu, membuatnya bahagia, yang berarti membuat dirimu sendiri bahagia juga.

Tapi dalam obsesi, apapun yang kamu lakukan adalah demi dirimu sendiri. Hasrat untuk memiliki itu begitu besarnya, dan kamu pun akan melakukan berbagai cara untuk mendapatkan. Berubah menjadi sosok lain bisa saja kamu lakukan, tapi itu bukan untuk memantaskan diri agar bisa bersanding dengannya, tapi semata-mata untuk bisa membuatnya menjadi milikmu.

3. Cinta adalah menerima — membiarkannya mengasah diri sendiri lalu memeluk hasilnya. Obsesi adalah keinginan untuk membentuknya jadi sosok yang kamu suka

Cinta adalah penerimaan apa adanya

Cinta adalah penerimaan apa adanya via redredapples.wordpress.com

Saat kamu mencintai seseorang, kamu menerima dia apa adanya. Rasa suka yang kamu punya nyaris tidak perlu usaha. Maksudnya, meski dia tampil begitu apa adanya, punya kekurangan yang sering membuatmu sebal, terkadang bersikap begitu menjengkelkan, tapi kamu tetap merasa senang bersamanya. Apa adanya dia kamu terima. Berdua kalian saling berusaha untuk memantaskan diri demi hari-hari di masa depan.

Jika rasa yang kamu punya adalah obsesi, kamu akan memaksa dia untuk menjadi apa yang kamu mau. Kamu mengharuskan dia begini dan begitu. Kamu memaksa untuk menerapkan standarmu kepadanya, dan kamu tidak akan berhenti sampai dia benar-benar menjadi sosok yang kamu inginkan.

4. Cinta tidak perlu pernyataan, karena cinta lebih dari sekadar kata-kata. Tapi obsesi memerlukan penetapan. Status yang pasti harus kamu dapatkan sebagai tanda kamu memang memilikinya

Cinta tak perlu pernyataan

Cinta tak perlu pernyataan via familias.com

Karena cinta tak harus memiliki, cinta juga tidak membutuhkan pernyataan sejelas proklamasi kemerdekaan. Banyak cinta yang hanya dipendam dalam hati, dan banyak juga dua orang yang bersama saling mengasihi dan menyayangi meski tidak pernah ada pernyataan cinta di antara keduanya. Cinta lebih dari sekadar kata-kata.

Sementara dalam obsesi, pernyataan yang tegas dan jelas perlu kamu dapatkan. Dia harus mengatakan aku cinta kamu selamanya dan membuktikan pernyataannya dengan perbuatan-perbuatan yang jelas terlihat. Jika itu belum terjadi, kamu selalu merasa belum aman dan tidak tenang. Obsesi selalu membutuhkan pernyataan tegas bahwa kamu memang memilikinya.

5. Memang tidak ada yang mau patah hati dan sakit hati. Tapi jika ketakutanmu akan ditinggalkan begitu kuat dan rela melakukan apapun agar dia tidak pergi, mungkin kamu hanya terobsesi

Apapun dilakukan agar dia tak pergi

Apapun dilakukan agar dia tak pergi via keluarga.com

Orang bilang ketika kita jatuh cinta, kita harus siap juga untuk patah hati. Memang tidak ada orang yang mau patah hati, tapi memang begitulah adanya. Terkadang rasa cinta yang kita berikan tidak berbalik sebanding dengan apa yang kita dapatkan. Apa yang mati-matian kita pertahankan, ternyata memang lebih baik untuk dilepaskan. Cinta tidak pernah egois. Meski terkadang menyakitkan, tapi ada batas-batas yang jelas apakah hubungan bisa diteruskan atau tidak.

Sementara obsesi, ketakutan akan ditinggalkan itu begitu nyata… Rasa insecure itu begitu hebat kamu rasakan, karena kamu tidak bisa membayangkan bagaimana jika akhirnya dia meninggalkanmu. Dan untuk membuatnya tetap tinggal, kamu akan melakukan segala cara. Kamu tidak mau tahu apa isi perasaannya, yang jelas dia harus tetap bersamamu

6. Cinta memberikan kebebasan, karena cinta juga butuh ruang untuk berkembang. Tapi jika kamu hanya terobsesi, bersikap posesif dan membatasi segala kegiatannya akan kamu lakukan

Cinta juga butuh jarak. Jika cintamu benar-benar nyata, kamu akan memberinya ruang untuk berkembang. Tentu karena kamu dan dia punya rencana di masa depan. Dan kamu tahu bahwa dunianya tidka hanya terpusat kepadamu saja. Kamu memberinya kebebasan, dan kalian sama-sama berkembang untuk menjadi yang lebih baik.

Dalam obsesi, kamu memaksakan dirimu untuk jadi pusat dunianya. Kamu sering bersikap posesif dan membatasi segala aktivitasnya. Kamu juga sering merasa curiga dia mengkhianatimu di belakang. Semua itu karena rasa tak tenang dalam pikiranmu karena takut ditinggalkan.

7. Yang paling utama, jika perasaanmu hanya obsesi saja, saat dia sudah menjadi milikmu, rasa itu juga akan menghilang dengan sendirinya. Karena obsesimu telah terpuaskan

Rasa obsesi akan menghilang dengan sendirinya

Rasa obsesi akan menghilang dengan sendirinya via segiempat.com

Karena obsesi adalah hasrat ingin memiliki semata, saat kamu berhasil mendapatkannya, perasaan dalam dirimu juga akan perlahan-lahan menghilang. Obsesi dalam dirimu sudah terpenuhi, sehingga apa yang sudah kamu miliki tidak menarik lagi. Ibaratnya, saat kamu begitu ingin makan di sebuah restoran X. Kamu berusaha sekuat tenaga, mengumpulkan uang karena konon katanya mahal, meluangkan waktu di sela-sela jadwal yang padat, dan ketika akhirnya kamu berhasil makan di sana, kamu hanya akan merasa Oh begini. . Begitu pula dengan obsesi. Rasa yang menggebu itu akan hilang jika dia yang kamu inginkan sudah menjadi milikmu.

Sekilas cinta dan obsesi memang sulit dibedakan. Apalagi kalau kamu sedang dilanda asmara. Seringnya kita kesulitan memilah apakah perasaan kita cinta yang sesungguhnya atau rasa penasaran semata. Sebelum semuanya terlambat, ada baiknya kamu belajar untuk memahami perasaanmu sendiri agar tidak tersesat di ruang yang salah.

Lepaskanlah, karena Pada Keadaan yang Membingungkan Ini, Hanya Allah yang Tahu Jawabannya

$
0
0
hipwee-muslimah menunggu

Layaknya seorang wanita pada umumnya, yang selalu ingin dimanja dan diperhatikan oleh seseorang terdekatnya, yang ingin memiliki seorang motivator dalam hidupnya, begitupun dengan aku.

Aku juga ingin seperti mereka yang selalu mendapat perhatian dari orang-orang terdekatnya, yah itulah isi hatiku.

Sering orang-orang mengatakan padaku, “kamu beruntung memiliki seseorang yang romantis dan  sangat memperhatikanmu,“

Tapi itu menurut kalian, sedang kalian tak pernah tau sakit batin yang selama ini aku rasakan.

 hubungan kami tak memiliki kejelasan status, hanya saja dia yang selalu mengeklaim bahwa aku adalah Kekasihnya.

Hingga pada akhirnya, semua orang menganggap kami berdua memiliki status pacaran. Awalnya ketika aku mendengar hal itu rasanya agak risih, tapi lama-lama aku anggap biasa dengan gosip itu. Karna yang menjalani  hubungan ini adalah aku dan dia.

Seiring berjalannya waktu, kamu sering melakukan kesalahan yang selalu membuat hati  ini sakit dan teramat sakit. Kau minta maaf dan berjanji tak kan mengulangi tapi kenyataannya malah terus kau ulangi dan terus kau ulangi.

Hingga akhirnya, aku lelah dengan semua ini. Dan setelah aku berfikir panjang, aku mulai memberanikan diri untuk mengatakan kepadanya tentang isi hatiku yang bergejolak saat itu.

“Lepaskanlah aku, dan anggaplah aku sebagai adik kamu sendiri, karena sekarang, kamu telah anggap sebagai kakakku sendiri” ucapku padanya.

Hatiku berdebar dan takut rasanya, tak sabar ingin tau apa jawaban darinya.

“Maaf kan aku, kalau ini yang kamu minta, aku tidak mau melakukannya” ucapnya terhadap ku.

Setelah itu aku terdiam, dan meninggalkannya. Entahlah keadaan ini membingungkanku. Semoga Allah memberi jawaban atas semua ini.

Kepada Kamu Jodohku, Biarlah Tuhan yang Mempertemukan Kita Nanti. Tugas Kita Saat Ini Cukup Memantaskan Diri

$
0
0
hipwee-sweet-ikhtilat

Kita tidak akan pernah tahu dengan siapakah kita akan bersanding, menghabiskan waktu bersama, hidup bersama, senang susah bersama.  Memang benar adanya, jodoh itu misteri, jodoh itu rahasia Sang Ilahi. Tak ada satu pun yang dapat mengetahuinya. Kita hanya perlu berdoa mengharapkan  yang terbaik, hanya perlu memperbaiki diri dan hanya perlu memantaskan diri.

Kita bahkan tidak tahu, apakah kita pernah dipertemukan atau mungkin kita sama sekali belum pernah dipertemukan. Kita sama-sama saling mengharapkan sesuai dengan apa yang kita harapkan.

Sembari kita  menunggu tiba waktunya tiba, mari kita saling menyibukkan diri dalam hal yang positif. Melakukan hal yang bermanfaat dan memperbanyak perbuatan yang mulia.

Suatu saat kita akan mengetahui, pada waktu yang sudah ditentukan, pada waktu dimana kita sudah benar benar siap dan benar-benar saling memantapkan diri untuk menempuh dikehidupan menuju Surga -Nya.

Segala sesuatunya hanya kita serahkan kepada-Nya , kita hanya perlu menerima segala sesuatunya sesuai dengan Kehendak-Nya.

Tanamkanlah keyakinan di dalam diri kita, suatu saat kita pasti dipertemukan, dengan keadaan yang jauh lebih baik. Aku yakin, kau tak akan kemana, jika kamu dekat akan semakin dekat,  tetapi jika kamu berada sangat jauh, sampai aku pun tak dapat menjangkau dari pandangan ku. Pada akhirnya kau akan datang mengahmpiriku di tempat di mana aku berada dan aku yakin Rencana-Nya jauh lebih indah.

Di tempat dan waktu yang tepat biarlah Tuhan mempertemukan kita nanti

Aamiin

Tidak Perlu Menyimpan Risau Dalam Kepala, Langit Telah Menuliskannya.

$
0
0
1462296562790

Kamu yang sedang mengulum sepi kesekian, pasti sekarang mulai merasa jenuh pada tuhan yang belum mendatangkan Dia yang kamu inginkan. Ya, tidak Ada yang bisa menyangkal keinginan hati yang mendambakan teman. Lalu, kita yang serapuh debu bukanlah siapa-siapa Di mata tuhan. 

Hari akan lewat, musim berganti kemasan. Hati yang mulai berkarat, sejukkan kembali dengan kesabaran.

Kamu yang tetap meneguhkan diri dan menabahkan hati untuk menanti teman seperjalanan. Percayalah, Tuhan selalu menjagamu bahkan saat hari-hari berkerumun dan mengulummu dalam kesunyian. 

Di tempat paling sempit, sepotong hati menunggu tanpa memperdulikan waktu yang terus menggerogoti tubuh usia. Ya, begitulah cinta. Semakin kamu tak menyerah semakin kamu tabah. 

Memang usia adalah musuh paling nyata. Tapi bukan berarti kamu merasa tak berguna. Kekurangan saat ini adalah kelebihan nantinya. Keterlambatan Hari ini adalah kebersamaan yang hakiki nantinya. Bukankah sudah kamu dan aku ketahui, sebaik-baiknya kebahagiaan adalah mempercayakannya pada tuhanmu. Lalu, kenapa masih menyimpan risau dalam kepala? 

Bila kamu berhenti mencari, takkan Ada pintu yang terbuka

Bagimu yang sedang merasakan kembali sebuah kehilangan dan kegagalan, jangan menanamkan kecemasan akan masa depan suram dalam ingatan. Sebab sebagaimana cinta, luka, kecewa bahkan nestapa hanyalah permainan pikiran. Katakan pada diri:'ah ini Baru setengah perjalanan, pemandangan indah masih menanti didepan. Teruslah melangkah. 

"Jangan mengutuk kesunyian jika ia memelukmu. Jangan mengutuk keadaan, sebab tuhan memberi kepada hati yang tabah meramu doa-doa. 

Hari yang hilang akan berganti, kisah yang tertunda bukan berarti tidak Ada. Tuhan hanya terlalu senang kamu selalu bersemoga dalam doa.  Hai teman. Tetaplah kuat tetaplah semangat meski kata-kataku tidak membantumu sama sekali. 

Tak Usah Kamu Berlelah Sering Menyebut Namanya, Sebab Jodoh adalah Rahasia-Nya. Berdoalah untuk Dipertemukan dengan Seseorang yang Kelak Akan Bersamamu Sampai Akhir

Ketika Pasangan Lagi Sibuk Skripsian, 7 Hal Inilah yang Sebenarnya Dia Harap Kamu Lakukan

$
0
0
masa-masa perjuangan

Bagi mahasiswa-mahasiswa tingkat akhir, mendengar kata skripsi bak mendengar suara petir tanpa kilatan cahaya sebelumnya. Ini lebay. Tapi memang iya sih, gak sedikit mahasiswa yang menganalogikan skripsi sebagai sesosok yang menyeramkan.

Buat mahasiswa yang terlalu dini buat ngomongin skripsi, atau kamu yang udah lulus jadi sarjana, kami tahu kok kalau kalian enggan buat ngebahas skripsi. Untungnya, Hipwee kali ini bukan mau ngebahas gimana cara ngerjain skripsi biar cepet kelar. Tapi soal bagaimana kita menghadapi pasangan yang lagi garap skripsi.

Menghadapi pasangan yang lagi skripsian, katanya sih, miripnya sama menghadapi makhluk yang lagi PMS. Sama-sama lagi menghadapi masa-masa sulit, bedanya kalau skripsi gak pandang jenis kelamin. Buat lengkapnya, simak yuk kiat-kiat memperlakukan pasangan yang lagi garap skripsi!

1. Kado gak melulu soal ulang tahun. Biar skripsinya bertarget, coba hadiahi doi papan daily planner

Biar lebih terorganisir waktunya.

Biar lebih terorganisir waktunya. via simplestories.typepad.com

“Sayang, udah sampe mana skripsinya?”

“Belum tau nih, mas. Masih agak males.”

“Eh, jangan gitu dong. Bikin timeline buat to-do-list yuk! Biar kamu punya target kapan selesai skripsinya.”

“Ah iya, boleh juga. Yuk!”

Inilah yang perlu kamu hadiahi padanya di awal masa skripsi. Biar dia punya target. Dengan adanya papan jadwal, pasangan kamu bakal dilatih buat lebih disiplin dan mengontrol diri. Mahasiswa yang lulus tepat waktu biasanya sih punya daily planner berkaitan dengan skripsinya. Itu akan membantu dia dalam mengatur kegiatan selama skripsi.

2. Soal sikap, kamu harus selalu siap menjadi pendengar setia keluh kesah tentang skripsinya

Jadilah pendengar setia.

Jadilah pendengar setia. via tipsofdivorce.com

“Sayang, kenapa ya ngejar target wisuda Agustus kayak gini banyak cobaannya?”

“Lho, ada apa? Kenapa? Cerita sini sama aku. Siapa tau aku bisa bantu.”

Bersedialah untuk menjadi pendengar setianya. Dengan kamu yang selalu ada untuknya ketika saat sulit, dia bisa merasa kalau kamu perhatian banget kepadanya. Perasaan dia juga bakal lebih plong, karena bisa menceritakan unek-uneknya daripada dipendem.

3. Ketika kamu diminta masukan buat skripsinya, jangan pernah males untuk sekadar berkomentar

kasih tanggapan

sering-sering kasih tanggapan via www.slate.com

“Sayang, kenapa ya aku kurang inspirasi banget kalo mau nulis kata-kata skripsi?”

“Berarti kamu harus memperkaya perbendaharaan kata. Coba deh lebih sering baca buku atau artikel-artikel Hipwee.”

“Wahh gitu ya? Boleh juga nih masukannya. Akkk makasih banyak ya, Mas.”

Dengan kamu memberikan masukan atau saran terhadap skripsinya, dia akan merasa kamu super perhatian. Kamu yang pernah merasakan skripsi, pasti bakal ada perasaan sebel ketika pacar kamu gak mau komen sama sekali soal kebimbanganmu soal skripsi. Ya, walaupun gak ngerti-ngerti amat, seenggaknya kasih pendapat yang menyenangkan.

4. Jangan sampai nggak tahu tema skripsinya. Biar bisa kasih dia buku yang bakal jadi penunjang perjuangannya

Hadiahin buku.

Hadiahin buku. via media3.popsugar-assets.com

“Sayang, kamu ambil skripsi tentang apa?”

“Tentang hubungan Corporate Social Reposibility (CSR) terhadap citra perusahaan nih. Kenapa emang?”

“Ada dehhh. Rahasia…”

*kemudian kamu beli buku soal Corporate Social Reposibility (CSR) buat dia*

Siapa yang gak seneng coba kalau pasangannya banyak ngedukung waktu skripsian. Dan salah satu cara buat ngedukung dia skripsian adalah menghadiahinya buku yang sesuai sama skripsinya. Soalnya, skripsi gak bakal bisa jauh dari yang namanya referensi.

5. Sesekali kasih dia cemilan biar betah mikir lama di depan laptop. Soal diet sih belakangan aja~

asupan tenaga biar fokus skripsian

asupan tenaga biar fokus skripsian via www.tumblr.com

“Lho, kamu ngapain tiba-tiba ada di kosanku?”

“Iya, tadi ‘kan katamu mau garap skripsi yah?”

“Iya, Sayang. Itu apa di belakang kamu?”

“Aku mau minta maaf gak bisa nemenin. Ditemenin cemilan-cemilan ini aja, yah?”

*sambil nunjukin kantung plastik penuh cemilan yang tadi diumpetin di belakang badan*

Kamu emang gak selalu ada di sisinya. Tapi kamu bisa mencoba menggantikan diri kamu buat ada terus di sisinya dengan cemilan. Harapannya sih biar dia betah pas garap skripsi di depan laptopnya. Namanya juga orang yang sedang skripsian, fokus dan pikirannya terkuras dan bikin cepat lapar. Dengan snack dari kamu, kondisi perut dan hatinya terselamatkan.

6. Ada masanya dia akan jenuh dengan skripsinya. Agar dia semangat kembali, plis kamu ajak dia relaksasi

ajak ke mana kek gitu~

yuk ke mana kek gitu~ via petapixel.com

“Kenapa ngelamun mulu?”

“Pusing nih garap skripsi. Dosennya susah ditemui, Mas. Bete.”

“Kamu kurang liburan kali. Sabtu jalan yuk, kita renang.”

“Yeaaa, ide bagus. Beneran nih?”

“Iya dong, masa bohong. Aku traktir deh.”

“Asikkkkkkk, makasih banyak, Mas.”

*sambil peluk*

Gak bisa kita pungkiri, rasa lelah dan penat bisa menghinggapi siapa saja yang sedang dalam proses penggarapan skripsi. Kamu kudu tahu kalau pasangan kamu, mental dan fisiknya perlu istirahat biar lebih rileks.

Cobalah kamu sesekali ajak pasangan kamu untuk melakukan itu di waktu-waktu luang. Ajak dia untuk relaksasi. Kamu bisa ajak dia menghabiskan waktu seharian dengan hal-hal yang menyenangkan. Sebagai contoh: pagi-pagi kamu ajak dia renang, siangnya makan bareng, malemnya nonton.

(Terus ngerjain skripsinya kapan? Haha.)

Jelang sidang, ajak dia simulasi untuk menghadapi dosen-dosen penguji. Biar nervousnya lebih terkendali

biar dia percaya diri

biar dia makin percaya diri via oupeltglobalblog.com

“Cieee yang bentar lagi sidang.”

“Iya nih, sayang. Makin sini makin deg-degan.”

“Bikin simulasi sidang yuk! Aku nanti pura-pura jadi dosen penguji kamu.”

“Ah boleh juga tuh. Mau dong ditanya-tanya sama yang cantik.”

“Wididiwww… Bisa ae Si Akang. Besok yak kita sidang-sidangannya.”

Ketika pasangan kamu mulai mendekati tahap akhir dalam pengerjaan skripsi. Maka, tahap selanjutnya adalah sidang pertanggungjawaban hasil penelitian. Nah itung-itung latihan, mending kamu ajak pasangan kamu ngadain simulasi sidang gitu. Tapi sebelumnya, kamu tentu kudu pelajarin dulu penelitian pasangan kamu itu kayak gimana. Biar gak asal nanya entar pas lagi simulasi.

Gimana? Gak susah kan buat ngejaga hubungan waktu dia lagi ‘diuji’? Yang penting sih kamu kudu lebih sabar dan pengertian. Jangan keseringan ngambek juga yah. Selamat mencoba dan semoga makin langgeng yahhh!


Setelah Kau Bersikap Seolah Mencintaiku, Kau Berpacaran Dengan Sahabatku

$
0
0
hipwee-Cara-Mengatasi-Cinta-Segitiga

Masih cukup membekas bagaimana caramu mendekatiku dulu. Masih begitu jelas setiap kata yang kau ucapkan. Hatiku yang saat itu tengah terpuruk karena cinta yang menyakitiku dan kau hadir seperti telaga air yang mengobati dahagaku. Mengobati lukaku.

Caramu memperlakukanku berbeda dengan cinta-cinta lain yang sempat menyakitku. Kau mengatakan bahwa tak sepatutnya laki-laki itu meninggalkan gadis sebaik diriku. Maka tak ayal, aku membuka pintu hatiku lebar-lebar ketika kau mulai mengirim sinyal cinta kepadaku.

Apa aku salah memahami rasa yang timbul di diriku? Kurasa tidak. Kita memiliki rasa yang sama bahkan hampir seluruh SMA mengetahui hal itu. Membuat setiap perbincangan tak pernah lepas dari kita berdua.

Bahkan kedekatan kita membuat orang yang diam-diam menaruh hati padaku mulai menghindariku. Sikapnya berubah drastis padaku begitu mengetahui bahwa kita menjalin hubungan dekat. Namun, aku tak begitu menghiraukannya, karena memang hanya kamu yang aku harapkan.

Semakin lama kita berhubungan, tapi satu hal yang kutunggu-tunggu. Pernyataan cintamu.

Kau tak juga mengatakan cinta kepadaku. Kau membuatku terus menunggu dan menunggu. Namun, kurasa kau lebih nyaman menjalin hubungan tanpa status daripada pacaran. Aku menerimanya saja, karena bagiku status tak menjadi persoalan penting.

Hingga suatu hari, tak ada angin yang menghempaskan, tak ada badai yang menerjang, tiba-tiba aku mendengar kabar bahwa kau berpacaran dengan teman baikku sendiri, bahkan tanpa sepengetahuanku. Padahal malamnya, kamu masih mengirim chat seperti biasanya, tapi hari itu justru aku mendengar kabar kalian berpacaran justru dari orang lain. Bukan dari kamu bukan juga dari teman baikku.

Aku kecewa bahkan beberapa detik aku merasa seolah dunia ini kosong. Aku berusaha sekeras mungkin mengendalikan diri di depan teman-teman sekelas. Berusaha sekuat mungkin menahan air mata yang sebenarnya sudah menggantung. Kamu sudah membuatku terbang tinggi ke angkasa, tapi dengan mudahnya menghempaskan aku hingga berdebam di tanah. Justru dengan cara yang tak kusangka-sangka akan terjadi. Dan parahnya aku harus satu kelas denganmu dan pacar barumu yang merupakan bekas teman baikku.

Melihat kalian duduk berdua di pojokan kelas membuatku seperti mengiris hatiku tipis-tipis. Melihat kalian tertawa dan seolah masa bodoh dengan dilema yang kualami membuat hatiku tercabik-cabik. Lirikan tajam kerap kali aku hunuskan kepadamu dan pacarmu, tapi tetap saja tak mampu meredam rasa sakitku.

Aku ingin memaki-maki kalian, memarahi kalian hingga hilang pedihku ini, tapi aku tak bisa melampiaskannya. Aku terlalu lemah bahkan untuk status yang tak pernah kumiliki. Aku menyesal pernah bertemu denganmu. Banyak sekali anak-anak yang ikut tecengang dengan kabar itu.

Dan kini aku baru menyadari bahwa aku adalah salah satu dari kamuflase cintamu.

Cinta yang kau tawarkan hanya fatamorgana dalam kegersangan hati. Dan bodohnya aku menghampiri fatamorgana itu. Hingga aku tersadar bahwa cinta itu tak pernah ada.

Kamu, Pangeran Idaman Sederhana yang Tak Mampu Aku Miliki

$
0
0
hipwee-fullsizephoto611956

Dia sungguh laki-laki baik yang begitu indah. Sikap santunnya berbanding lurus dengan tampan rupawannya. Cerdas menambah sisi sempurnanya. Pangeran mahkota keluarganya cucu kesayangan kakek neneknya. Anak kebanggan Ayahnya juga kesayangan ibunya.

Keramahannya membuatnya mengenal banyak orang, ia berteman dengan siapapun.

Kebaikan hatinya membuat semua jatuh hati, Ia dicintai semua orang. Ia…. Adalah seorang anak, kakak, adik, teman, kawan, sahabat, guru bahkan musuh yang bijak. Semua orang menyayanginya. Di manapun ia ada banyak yang mengakui anak, di manapun ia ada banyak yang mengakuinya teman.

Ia bukan tokoh utama dalam sebuah dongeng, ftv atapun sinetron. Ia nyata sebagai pemeran utama di kehidupannya sendiri. Ia Pangeran berkuda putih tanpa kuda juga senjata. Ia bukan artis ataupun anak pejabat negeri ini. mungkin saja keluarganya besar mengaung sampe penjuru negeri. Tapi personalnya ia hanyalah anak muda biasa yang luar biasa.

Ia lebih menekankan prinsip kerja keras untuk memperoleh sesuatu walaupun semua mudah ia dapatkan dari ayahnya.

Ia seorang ambisius, mengejar sesuatu sepenuh hati dengan perjuangan. Posisi yang ia dapatkan bukan karena nama besar keluarganya, Bukan bantuan dari kolega orang tuanya. Aku adalah salah satu saksi di mana ia pernah meninggalkan rumah untuk mencari jati dirinya.

Ini bukan sinetron seperti dalam layar kaca. Ia benar-benar biasa, bukana seperti anak orang kaya dengan mobilnya. Ia hanya memiliki sebuah vespa putih dari hobbynya menulis.

vespa yang dibeli dari temannya. Vespa bekas temannya. Ia hanya memiliki sebuah notebook buatan cina untuk memuaskan hasrat menulisnya, dan menggunakan hape jadul yang dibanting tak akan hancur.

Ia membiayai kuliahnya sendiri dengan hobbynya menulis dan mengajar anak-anak juga kecerdasannya. ia tinggal dalam kamar kos sempit dengan sebuah kasur, lemari kecil dan kipas angin untuk melepaskan kelelahannya. Walaupun hidupnya pas-pasan tak sekalipun ia meminta pada ayahnya bahkan sering ia memberikan rejekinya untuk para penambal ban, pak ogah ataupun pencari botol walau sebatas nasi bungkus.

Nasibnya yang menurut sebagian orang dipersulit sendiri tapi menurutku ia cukup dewasa menentukan pilihan hidupnya. Sosoknya sudah tak lagi dbayangi nama kakeknya. ia mandiri berdiri di kakinya sendiri. Bergantung pada Tuhan tanpa mengeluh tanpa mencaci.

bagamana tidak bahagia memilikinya. Dijamin pasti bahagia. Tapi ia milik semua orang, ia miliki siapa saja yang mencintainya. Ia belum memilih wanita yang dicintainya. Ia merasa belum menemukan sebuah hati untuk diperjuangkan sekeras perjuangan dirinya. Ia belum mampu memastikan dengan siapa ia akan menghabiskan waktunya. Ia tak cukup yakin untuk memilki. Pangeran itu keras kepala kadang suka menyamakan pengalamannya. Ia pernah kecewa dan kali takut kecewa.

Pangeran itu hanya idaman tak bisa dimiliki

Meski Harus Banyak Pertimbangan, 8 Alasan Ini yang Bikin Kamu Mau Balikan Sama Mantan

$
0
0
"Duh, balikan nggak ya?"

Balikan atau tidak dengan mantan mungkin bukan suatu hal yang bisa dputuskan dalam waktu semalam. Ada yang menolak dengan tegas, karena tidak mau mengulang kesalahan yang sama. Tapi ada juga yang memutuskan untuk memberikan kesempatan kedua.

Saat kamu memutuskan balikan dengan mantan, tidak jarang banyak yang mempertanyakan alasanmu. Apa kamu tidak takut untuk putus yang kedua kalinya? Dan bila dia yang melakukan kesalahan, apa tidak takut dia akan mengulanginya nanti? Jatuh ke lubang yang sama jelas bukan hal yang kamu inginkan. Tapi alasan-alasan di bawah ini yang mungkin kamu jadikan pertimbangan.

1. Mantanmu mungkin pernah melakukan kesalahan, tapi setiap orang berhak atas kesempatan kedua

Nggak ada salahnya memaafkan

Nggak ada salahnya memaafkan via catscuddlingandcarrotcake.blogspot.co.id

Setiap orang pasti pernah melakukan kesalahan. Toh, sudah dari sananya manusia jadi tempatnya salah dan lupa. Kamu juga sadar, bahwa mungkin kamu juga pernah melakukan kesalahan. Karena itu, tak ada salahnya untuk memaafkan dan memberikan kesempatan kedua. Apalagi jika dia membuktikan ketulusannya dengan perjuangan untuk mengajakmu balikan.

2. Waktu yang kalian lalui bersama sudah terlalu lama. Rasanya menyerah begitu saja bukan hal yang seharusnya

Sayang kalau menyerah di sini

Sayang kalau menyerah di sini via www.pinterest.com

Jika waktu kebersamaan kalian sudah terlalu lama, merasa sayang untuk melupakannya begitu saja itu wajar. Sejauh ini, kamu dan dia sudah belajar banyak hal. Kamu dan dia juga sudah mengalami banyak perkembangan. Meninggalkan semua di masa lalu, rasanya tidak benar saja. Kamu merasa bahwa hubungan kalian masih layak dicoba.

3. Setelah perpisahan terjadi, kamu dan dia sama-sama tahu rasa kehilangan. Sakitnya membuat kalian enggan mengulang kesalahan yang sama

enggan melakukan kesalahan yang sama

enggan melakukan kesalahan yang sama via cheerioofrp.tumblr.com

Orang bilang perpisahan bisa mengajarkan banyak hal. Ada juga yang mengatakan bahwa arti keberadaan seseorang baru akan terasa setelah orang itu tidak ada atau jauh dari kita. Perpisahanmu dengan dia kemarin, mungkin bisa menjadi tamparan bagi kalian berdua. Rasa sakitnya kehilangan untuk sementara, bisa memberikan pelajaran untuk selalu menghargai apa yang ada dan membuat ikatan di antara kalian semakin kuat.

4. Dengannya kamu merasa klik. Sulit untuk menemukan orang lain yang bisa memahamimu sebaik ini.

udah klik banget

udah klik banget via 5aussiekangaroos.tumblr.com

Kamu mengenalnya sudah lama. Pada dirinya kamu menemukan semua yang kamu inginkan pada pasangan. Mungkin sebelum balikan dengannya, kamu sudah sempat untuk mencoba dengan orang lain. Tetapi, mau disangkal atau tidak, tetap dia lah yang paling bisa memahamimu seutuhnya. Dengannya, hatimu sudah terlanjur klik , dan kecocokan itu adalah hal yang sulit untuk ditemukan pada orang lain.

5. Putus yang kalian alami mungkin terlalu cepat. Saat itu emosi mengendalikan semua, dan kini kamu menyesalinya

setelah emosi mereda jadinya...

setelah emosi mereda jadinya… via polka.id

Ada benarnya juga nasihat untuk tidak mengambil keputusan saat dalam kondisi marah. Ketika emosi menguasai pikiran, kamu tidak bisa berpikir jernih. Dulu solusi untuk berpisah itu muncul begitu saja dari emosi yang menguasai keadaan. Ketika emosi sudah reda, dan pikiran sedikit lebih jernih, kamu menyesali keputusan tersebut, karena tahu bahwa seharusnya hubungan kalian tidak putus hanya karena masalah itu.

6. Tanpa berusaha menyangkal, perasaanmu padanya memang masih sayang

ya memang masih sayang

ya memang masih sayang via brunch.co.kr

Inilah alasan yang paling mudah dan jelas dipahami oleh semua orang. Mau diakui atau tidak diakui, dinyatakan atau disembunyikan rapat-rapat, perasaanmu padanya memang masih ada. Percuma juga kamu membohongi semua orang dengan mengatakan kamu sudah tak cinta. Toh kenyataannya kamu masih berharap banyak padanya. Jika diajuga masih memiliki perasaan yang sama denganmu, kenapa tidak balikan saja?

7. Bersamanya membuat hidupmu lebih positif, entah itu merasa lebih bahagia atau potensimu lebih bisa berkembang

dia membawamu jadi lebih baik

dia membawamu jadi lebih baik via rebloggy.com

Sedikit atau banyak, hidupmu pasti berbeda setelah putus cinta. Setidaknya, ada hal-hal yang biasanya kamu lakukan tapi kini tidak lagi karena hubungan kalian sudah bubar. Rasa hidupmu yang lebih baik dan terarah saat masih bersamanya, adalah alasan yang bagus dan logis untuk balikan. Misalnya, dulu kamu selalu bersemangat untuk beraktifitas mengembangkan diri, jadi lebih sering malas-malasan sejak dia pergi. Kalau memang dia bisa membuatmu menjadi pribadi yang lebih baik, justru kamu harus balikan dengannya.

8. Dalam dirinya kamu melihat potensi untuk dijadikan pasangan hidup selamanya. Dan putusnya kalian kemarin adalah salah satu ujian dalam hubungan saja

calon pasangan seumur hidup

calon pasangan seumur hidup via dylandsara.com

Percayalah, apapun tipe pasangan yang kamu inginkan untuk menjadi pacarmu, tapi jika sudah soal kehidupan rumah tangga, tipe orang biasanya sama. Sosok yang bertanggung jawab dan dapat diajak bekerja sama. Selama ini, di luar segala kekurangannya, bagaimana kamu melihat dirinya? Jika dalam dirinya, kamu melihat sosok pasangan masa depan yang ideal, balikan saja. Barangkali perpisahan kalian sebelumnya hanyalah salah satu ujian dalam hubungan. Toh dalam hubungan yang sempurna juga tetap ada masalah. Tapi jika dalam dirinya kamu tidak menemukan figur pasangan masa depan, ya untuk apa buang-buang waktu mencoba?

Alasan-alasan di atas bisa menjadi pertimbangan logis untuk balikan dengan mantan. Tapi sebelumnya, kamu juga harus memikirkan masalah apa yang membuat kamu dan dia berpisah sebelumnya. Jika alasan putusmu sebelumnya adalah hal-hal yang berat dan tak termaafkan seperti kekerasan atau pengkhianatan, sebaiknya jangan pernah berpikir untuk balikan. Percayalah bahwa masih ada orang lain yang lebih baik dirinya. Tapi bila alasan putusmu sebelumnya adalah hal-hal yang masih bisa dimaafkan, tidak ada salahnya memberi kesempatan kedua untuk kalian berdua.

Kamu Pantas Mendapatkan Sosok yang Selalu Menemani, Bukan Dia yang Pergi dan Kembali

Pacarmu Nggak Kuat LDR? Mungkin Dia Menemukan yang Lain, atau Tidak Bisa Diajak Berkomitmen.

$
0
0
hipwee-6358351791374560221709073999_long-distance-relationship1

Long Distance Relationship atau LDR adalah salah satu jenis hubungan dengan perbedaan jarak yang jelas memakan biaya, memakan fikiran karena ngga pernah ketemu dan terkadang terasa semu karena kamu cuma mendapat semangat lewat media komunikasi maya. 

Beberapa yang menjalin hubungan ini berhasil, tidak sedikit yang gagal, dan bahkan menggantung tidak jelas kemana arah dan tanpa sesiapapun yang mau mengakhiri. Tapi untuk kalian yang sedang LDR dan mengalami masalah-masalah diatas, mungkin hal-hal ini menjadi alasan pasangan menjauh. Jangan Baper ya :) 

Menemukan yang Lain

Sakit kan? Pasti. Tapi tenang saja, jika kamu adalah seseorang yang sudah kuat dan mampu mengambil hikmah dari setiap perjalanan sakitnya LDR itu tidak lebih sakit dari ditinggal nikah. Huhu. Dan jika sudah begini, hal yang harus kamu lakukan adalah: move on. Dengan cari pacar? Bukan. Tapi dengan mengalihkan perasaanmu pada kegiatan-kegiatan yang lebih positif, seperti travelling, membaca buku-buku petualangan dan motivasi, dan sebisa mungkin hindari dunia maya untuk sejenak. 

Mungkin, Dia Tidak Bisa Diajak Berkomitmen

Bisa jadi dulu dia adalah seseorang yang sangat menyayangimu, rela menemanimu kemana-mana, pernah menjadi seseorang yang selalu ada, tapi sekarang tiba-tiba menghilang. Cobalah fikir sekali lagi, sudahkah kalian benar-benar berkomitmen? Jangan-jangan kamu berkomitmen dengan lelaki bertampang dewasa tapi kelakuan anak-anak? Duh, jangan sampai ya :) 

Karena sejatinya, pria memang tetap anak-kecil yang tetap butuh sentuhan kasih sayang meski mungkin dia sudah mapan dan terlihat dewasa, masih bisa labil meskipun dari tingkat karir sudah stabil. 

Terlalu Asik dengan Dunia Sendiri 

Kita mungkin memang pernah menjadi yang terbaik, mungkin pernah menghabiskan momen-momen tak terlupakan, tapi ketika terpisah jarak, memang ada sesuatu yang hilang yang ia gantikan dengan kesenangan yang ia ciptakan sendiri. Nah, mungkin ini yang menjadi alasan pacarmu lupa kamu pernah ada. 

Dia Pesimis Kalian adalah  Jodoh 

Kenyataan terakhir, tidak jodoh. Hanya ada satu takdir ini yang paling bisa menjelaskan, karena seiring waktu Tuhan Selalu punya cara untuk menunjukkan siapa yang benar-benar setia dan siapa yang tidak setia. Dan jalan yang harus kamu lalui adalah menghadapi realita, siapa didunia ini yang akan selalu sukses dalam setiap perjalanannya? Tidak kan. Toh jikapun suatu hari Tuhan menakdirkan sesuatu yang lebih baik, maka ia akan datang. 

Perlahan-lahan, Egomu Membunuh Perasaanku. Mungkin Aku Memang Bukan yang Terbaik Untukmu, Sayang.

$
0
0
hipwee-saat kau pergi

Inilah aku dengan segala kekuranganku, aku adalalah wanita yang tak pernah dekat dan tak pernah memiliki hubungan khusus dengan seorang lelaki sebelumnya, karena kedinianku aku masih belum siap merasakan manis dan paitnya dalam percintaan.

Kini aku masuk di bangku kuliah, pada saat itulah aku di pertemukan denganmu, seorang laki-laki yang tak kalah tampan di kampus itu, wajar ketika di bangku SMA dulu, dia banyak penggemarnya dan mungkin juga dia sudah memiliki beberapa mantan yang cantik.

Hubungan kita sangat dekat  hingga pada akhirnya selang beberapa bulan setelah itu, kau ucapkan kata cinta padaku.

Aku sangat ingat pada waktu itu, aku tak memberikan jawaban terhadapmu, tapi aku jalani semuanya dengan apa adanya.

Aku hanyalah wanita sederhana yang hanya memiliki hati yang tulus untuk mencintaimu, tapi entahlah aku tak tau bagaimana perasaanmu sebenarnya terhadapku. Bulan demi bulan hingga akhirnya kedekatan kami hamper menginjak 2 tahun. Saat itulah kami mulai saling mengenal sifat satu sama lain. Dan pada saat itu aku terkadang mulai lelah dengan sikap egomu yang keterlaluan.

Layaknya seorang pria pada umumnya, yang memiliki sejuta kata rayuan dan gombalan untuk mendapatkan simpati dan mencuri hati orang yang dicintainya, begitupun dengan kamu terhadapku.

Selalu kau katakan padaku kata-kata manis yang membuka harapan besar untuk ku, sampai-sampai kadang aku terlalu mempercayaimu. Selalu pula kau katakan padaku tentang masa depan yang akan kita jalani bersama.

Tapi setelah aku sadari, menurutku semua itu hanya omong kosong, apa yang kamu katakan padaku tak sama persis dengan apa yang kamu lakukan. Hari demi hari bukan cinta dan sayang yang aku rasakan tapi sakitlah yang selalu aku rasakan, bukan rasa nyaman yang aku rasakan melainkan rasa resah dan khawatir.

Entahlah aku tak tau dengan semua ini, aku hanya bisa berdo’a pada tuhanku, agar aku diberikan seorang pendamping hidup yang terbaik untukku. ingatlah Jodoh pasti bertemu.

Untukmu yang Dulu Aku Cinta, Entah Sampai Kapan Perasaan Ini Dapat Bertahan

$
0
0
hipwee-UNTUKMU YANG DULU AKU CINTA

Semuanya begitu indah, bahkan sampai detik ini tidak sedikitpun aku melupakan indahnya perasaan itu. Disaat aku benar-benar ingin mengungkapkannya tepat di depanmu, mengatakannya dengan nyaring disaksikan semua orang bahwa aku mencintaimu. Perasaan yang terlanjur tumbuh dan hadir dalam setiap malamku. Perasaan untuk selalu ingin menatapmu disetiap hari-hari yang melelahkan.

Sebenarnya semua cukup sampai di situ saja. Layaknya seorang yang mengabaikan seorang pemimpi tingkat tinggi, kau bisa saja melakukan semua itu padaku. Seorang bocah yang jatuh cinta pada masa sekolah, kau bisa saja menolaknya.

Tapi saat itu kau melakukan kesalahan terbesar dalam hidupmu, kau memberikan kesempatan kepada pengecut ini. Kau membuka pintu itu dan membiarkannya masuk.

Semua begitu indah, kekasih. Kata-kata sederhana yang bisa membuatku melambung dibawa rasa cinta. Mengambang di udara, meledak menjadi jutaan mawar beraroma. Ucapan apa kabar, selamat tidur, tugas, dan segala macamnya yang terasa berbeda. Bunga cinta biduk  remaja yang sedang dimabuk asmara. Aku mengucapkan janji bahagia tentang kita yang tidak tahu bisa kutepati. Janji cinta yang seharusnya cukup dipendam saja. Kesalahan keduamu, kau menanggapi semua janji-janji itu. Kau terlanjur menganggap itu semua akan ditepati oleh pengecut ini. Itu kesalahanmu, kasih! Kau terlalu serius menganggap ini cinta sejati!

Sekarang, puluhan bulan kita bersama dengan perasaan yang mulai berbeda. Kau masih saja menyimpan perasaan yang sama. Ucapan selamat pagi, makan, dan semua wujud kepedulian itu masih saja kau ucapkan. Mungkin dirimu benar-benar jatuh cinta dibungkus dengan semua janji manis itu. Bahkan kau tidak peduli dengan diriku yang mulai berbeda. Itu adalah kesalahan ketigamu.

Begitu banyak kesalahan-kesalahan yang kau lakukan dalam kisah cinta ini, kasih. Jangan buat kesalahan lagi dengan tetap berharap padaku.

Berhentilah menunggu pengecut yang hanya mampu berkata-kata terbawa asmara, namun tidak bisa apa-apa. Masih banyak diluar sana yang mungkin benar-benar menginginkanmu dan tidak pengecut .

Diriku, biarlah larut dalam semua penyesalan ini. Penyesalan karena tidak mampu memendam semua rasa. Penyesalan karena tidak bisa membedakan cinta dan obsesi belaka. Kesalahan mengumbar janji tanpa tahu kemampuan untuk menepatinya. Sungguh aku bersumpah, ini bukanlah karena ada bunga yang lebih mekar di luar sana. Sungguh bukan karena itu, kasih. Aku tidak ingin semakin hari melukaimu, membual mengatakan semua masih terasa sama seperti dulu. Aku tahu itu akan menyakitkan bagimu.

Kekasih, sedang apa kau di sana? Kau masih memikirkanku, bukan? Terima kasih untuk cinta suci yang pernah kau tambatkan. Mungkin suatu saat nanti aku akan menyesal melepaskanmu, karena kau mungkin yang terbaik untukku. Kau yang mengerti dengan semua kebodohanku. Kau orang yang tertawa melihat kekonyolanku.

Namun, sayangnya sampai saat ini aku tidak bisa mengimbangi besarnya cintamu. Lihatlah kasih, betapa pecundangnya diriku.

Lisan ini begitu berat, untuk mengatakan ‘semuanya terasa berubah’. Tidak semudah mengatakan ‘aku mencintaimu, maukah kah mendampingiku disetiap hari yang melelahkan?’. Kata-kata itu yang membuatmu mengambang dibawa jutaan mawar yang mekar, bukan? Aku yakin kau akan marah besar dan membenciku sebagai seseorang tidak tahu diuntung. Atau kau akan menganggapku sebagai tukang pecundang perangkai kata. Tentu saja kasih, kau pantas melakukannya bahkan lebih. Semua poros kesalahan ada padaku. Kau bisa membenciku dan mengatakan kepada semua orang berhati-hatilah dengan pengecut sepertiku. Sungguh tidak apa.

Lima tahun kedepan, entahlah apa yang akan terjadi. Semua hal bisa terjadi. Kemungkinan pertama aku akan tersenyum bahagia melihatmu berdampingan di pelaminan dari kejauhan karena tidak diundang. Semoga saja dia bisa membalas cinta tulusmu yang begitu besar. Kemungkinan kedua, mungkin saja aku akan menyesal pernah melepaskan merpati terindah yang pernah kumiliki. Mungkin saja suatu saat aku akan sampai pada tahap memahami bahwasanya kau adalah cinta sejatiku dan penyesalan itu akan berbalik menujam hati.

Cinta monyet yang sebenarnya adalah cinta sejati. Kemungkinan ketiga, tuhan akan kembali mempertemukan kita dengan kondisi yang berbeda. Saat aku sudah mengerti tentang bagaimana kita saling melengkapi, saat aku mencintaimu bukan sebagai bocah ingusan yang jatuh hati pada minggu pertama namun bosan pada minggu kedua.

Entahlah, sampai saat ini semua perasaan itu belum bisa kudefinisikan. Tapi satu hal yang pasti akan terjadi adalah : aku akan saat menyesal jika lelaki yang di pelaminan itu adalah aku dan semua perasaan masih tetap sama seperti saat ini. Aku takut membuat merahmu memudar, mawarku. Biarlah, aku berjudi dengan semua perasaan ini.

Sekarang, biarlah semua mengalir bersama waktu. Kau bebas melakukan apapun. Mengumumkan ke semua orang bahwa aku si pengecut yang paling kau benci. Atau mungkin mencari sesosok orang yang membuat kau bisa melupakanku. Berhati-hatilah dengan seseorang yang terburu-buru mengungkapkan perasaanya, kasih. Jangan buat kesalahan yang sama dengan tetap mencintaiku yang sekarang dan tidak peduli dengan semua penjelasan.

Diriku, biarlah aku meniti sendiri jalan kecil berliku ini. Tidak apa aku lelah dan terluka tanpa ada yang menemani. Anggap saja ini karma bagiku, karena bermain dengan cinta tulus yang kau miliki.      

Salam,

Pengecut yang kau cintai dengan sepenuh hati 


Untukmu yang Kurindukan, Apakah Kamu Merindukanku?

$
0
0
1462034331511

Sudah terlalu lama aku menyimpan rindu padamu pemilik hati yang lama telah pergi. Rindu yang kian lama kian membelenggu, mengalir dan mewangi dalam aliran darah Aku rindu saat-saat dimana aku melihatmu dari sudut kelas yang tidak bersahabat. Aku menatapmu dari celah sempit yang terhalang teman, karena aku takut kaupun melihatku. Aku rindu melukis wajahmu dalam Ingatanku. Aku ingat bagaimana senyum itu terlempar manis dihadapanku. Bagaimana kesalmu tergumam dari bibirmu.

Aku juga ingat marahmu yang membuat seisi kelas terdiam karena teriakanmu.

Bahkan tangismu selalu terbayang, disaat dunia mengabaikanmu, disaat itu aku ada disampingmu kan? Aku takkan lupa saat dimana aku bisa merasa bebas memandangmu, menatapmu manakala kau berlagu didepanku dengan suaramu membuatku semakin terbelenggu.

Aku tak akan lupa akan apa yang kita lalui bersama.

Saat-saat indah yang mungkin hanya bisa kukenang. Bahkan aku ingat saat saat memalukan yang sejujurnya ingin kulupakan. Apa kamu masih ingat bagaimana kamu mengacuhkanku saat itu? Di saat kata cinta terucap dari mulutku. Padahal aku jelas jelas meyakinkanmu. Tapi entah kenapa aku tak melihat sosokmu lagi setelah hari itu, saat dimana tiba tiba kamu mengabaikanku tanpa satu alasanpun terlontar dari mulutmu. Harusnya kamu tau, saat seperti itu membuatku nyaris menyerah. Dan kini aku tak tahu apa kabarmu? Bagaimana kisah dan ceritamu? Seperti apa ruang yang jauh di lubuk hatimu? Aku hanya bisa mengingatmu, mengucap doa dalam sujudku, menatap cermin masa lalu, Dan menikmati rindu yang nyaris membunuhku Ya, aku rindu Jikalau kamu membaca rintihan ini,

Jawablah dengan hatimu "Apakah kamu merindukanku?"

LDR Bukan Lagi Hambatan Selama Kamu Pegang 5 Prinsip Ini

Sejenak Tengoklah, Ada Dia yang Tak Lelah Memperjuangkanmu

$
0
0
hipwee-Kumpulan-Gambar-Kartun-Cinta-Segitiga-Lucu-Baru

Memiliki perasaan terhadap lawan jenis sudah menjadi lumrah. Apalagi bagi kalian para kaum muda yang gejolak jiwanya masih menggelora. Ingin menjajak kesana-kemari soal apapun. Terlebih menyoal cinta. Iya, cinta. Meskipun yakin kalian sendiri belum begitu paham apa artinya, namun rasa yang terlalu menggebu senantiasa menghalalkannya.

Pengorbanan demi sang pujaan dengan senang hati kalian lakukan. Hanya demi sebuah pengakuan darinya, kau tak segan memperjuangkannya. Padahal, sadarkah kau, diantara sekian hal yang kalian lakukan demi mendapatkannya, masih ada dia yang juga rela mati hanya agar supaya kau bahagia dengan apa yang sedang kau tuju. Meski bukan untuknya, dia ikhlas, teramat ikhlas hanya demi dirimu, kamu.

:: Terus menerus mengharap pangeran pujaan hanya membuatmu tersiksa tak berkesudahan

Tidak ada yang salah dengan kriteria yang kau inginkan, pun tak ada dosa dengan apa-apa yang kau harapkan. Apalagi masalah hati. Tentu bagimu pilihan itu penting, terlebih kepadanya lah kau menaruh rasa. Berharap tak apa, namun ingat, cukup sekadarnya memuja. Apabila kau sudah tau rasanya bukan padamu.

Berhenti menyiksa diri, karena terus mengharap hanya akan membuatmu semakin sakit hati.

:: Bolehlah memperjuangkan cinta seperti yang kau inginkan tapi jangan kau lupakan ada dia juga yang mengusahakan

Dia yang tak kenal lelah berusaha, dia yang tak segan berkorban, dia pula lah yang tak pernah ragu meluangkan waktu kala tangismu tak terbendung untuk kau tumpahkan, bahunya senantiasa ada untuk kau jadikan sandaran. Meski dia tau, air matamu teruntuk pangeran pujaanmu, namun sungguh dia merelakan apapun untukmu, demi kebahagiaanmu. Mengesampingkan sakit hati tak masalah baginya. Melihat kau kembali tersenyum sudah cukup mengobati sakit yang ia derita.

:: Ketulusan yang dia tunjukkan boleh jadi sebentuk pengharapan

Sepertimu yang juga tak letih berjuang demi mendapatkan hatinya. Dia pun tak lekang hanya karena kau tidak menghiraukannya. Mungkin kini saatnya untukmu sejenak menghentikan langkah dan sedikit menghargai usahanya. Toh, kau sendiri sudah tau bahwa hatinya bukan untukmu.

Jadi apa salahnya jika kau mulai belajar menerimanya. Bukan sebagai pelarian melainkan sebagai pilihan seperti yang pernah kau tujukan untuknya.

:: Kau butuh dicintai sedang dia hanya ingin mencintai. Selanjutnya kalian hanya butuh saling melengkapi

Meratapi nasib hanya karena pangeran pujaan tak memilihmu sebagai permaisurinya?

Seharusnya bukan masalah jika saja kamu mau sedikit meredam emosimu dan membuka mata bahwa ada dia yang senantiasa menopangmu, tanpa lelah, tanpa keluh-kesah. Itu semua hanya demi seulas senyum tersungging dari bibirmu, kebahagiaanmu.

Jadi, apalagi yang kau pikirkan. Apakah masih akan terus mengejar sang pangeran pujaan yang jelas-jelas tak sedikit pun menaruh kesan padamu. Untuk apa? Bukankah kebahagiaan yang kau inginkan? Saling mencintai dan dicintai, bukan? Yap. Berhentilah mengharap ketidakpastian. Justru bersamanya lah kau akan belajar saling membahagiakan.

Teruntuk Seseorang yang Masih Ada Dalam Pikiranku, Aku Selalu Berdoa untuk Kebahagiaanmu

$
0
0
hipwee-shutterstock_309882428-810x540

Ini sudah lama sejak kita menjalankan semuanya masing-masing. Dan aku masih tetap di tempat yang sama, menunggumu. Bodoh memang, selalu mengharapkan kamu kembali ke pelukanku. 

Jika kuingat-ingat lagi, dulu kamu sangat bersemangat dan berusaha sebisamu untuk mendapatkan hatiku. Moment-moment dimana kamu mendekatiku melewati Social Media, memperhatikanku dari jauh, mendekati teman-temanku agar aku bisa sedikit menengok padamu. Dan aku mulai simpati karena usahamu yang menunjukkan keseriusanmu.

Dari sekian lelaki yang mendekatiku, pada akhirnya aku memilihmu. 

Pada awalnya, semua baik-baik saja. Aku selalu merasa nyaman saat bersamamu. Hingga sangat sulit bagiku mengakhiri pertemuan kita di hari itu. Kita senang melakukan hal-hal konyol. Pergi ke bioskop saat ada film yang kita sukai tayang. Makan semua makanan yang kita sukai, kapanpun dan dimanapun. 

Aku ingat saat-saat pertama kau mengenalkan dirimu pada kedua orang tuaku. Aku sangat kagum padamu saat itu. Karena baru kamu lelaki yang berani mengenalkan dirinya pada orang tuaku. Jangankan begitu, untuk ke rumahku saja mereka tidak berani. Dan kamu melakukannya dengan caramu. Aku sangat bangga padamu. 

Kita pernah mengalami masa-masa jenuh, dimana kita menjalani hubungan LDR karena kamu yang harus Kerja Praktik di luar kota dan kita sibuk dengan urusan masing-masing. Kita sama-sama jenuh akan keadaan yang begitu-begitu saja. Kurang lebih 2 bulan. Sampai akhirnya pada hari anniv ke-7 kamu mengungkapkan permintaan maafmu, dia menyesal karena sudah mencampakkanku dan terlalu sibuk dengan urusannya. 

Aku ingat saat kau menyanyikan sebuah lagu yang kau kirim padaku, dan aku luluh sampai aku kembali lagi padamu. Kita menjalani kembali hubungan kita dengan lebih baik. 

Sampai akhirnya kau memutuskan untuk meninggalkanku karena beberapa alasan yang tidak bisa ku sebutkan.

Aku selalu berpura-pura di hadapanmu, berusaha menunjukkan bahwa aku sudah bahagia tanpamu sekarang. Tapi jujur, ini sangat sulit untuk aku jalani. Aku tidak bisa membohongi diriku dan perasaanku. Kenangan tentangmu masih saja merekat di ingatanku sangat jelas meski ini sudah hampir 1 tahun setelah kita putus.

Maafkan aku yang selalu melihatmu dari jauh. Ijinkan aku untuk tetap mencintaimu dalam diam.

Bahagialah kamu dengan orang-orang pilihanmu, juga termasuk dia (wanita pilihanmu).

Jangan lupakan aku dan ingatlah aku sebagai orang yang pernah mengisi hari-harimu, dulu.

Aku selalu berdoa untuk kebahagiaanmu. 

Dari Kepingan Masa Lalumu.

6 Keseriusan & Keseruan Dalam Hubungan, yang Cuma Kamu Dapatkan Saat Pacaran Sama Anak Sulung!

$
0
0
membagi waktu, sudah biasa

Soal mental dan keberaniannya menghadapi masalah, mungkin tak perlu dipertanyakan lagi. Tentang bagaimana sigap dan kuatnya dia untuk menjadi penopang di kala susah juga bukan lagi sebuah permasalahan. Kini, kamu telah memilih dia sebagai pasangan hidup, yang semoga bertahan hingga kalian saling tutup usia. Anak sulung ini mungkin tak banyak menawarkan kemewahan, tapi selalu bersedia menghadirkan pundaknya sebagai sandaran.

Banyak yang bilang kalau anak sulung itu tegar dan mandiri. Hipwee juga sepenuhnya setuju. Nah, biar kamu juga percaya, simak artikel yang akan membahas bagaimana istimewanya anak sulung, khususnya untuk dijadikan seorang pasangan. Check it out!

Perihal kesigapannya menghadapi masalah, kamu tak perlu ragu lagi. Dia sudah biasa, dan hampir setiap hari dituntut untuk bersikap mandiri.

jangan pernah ragu sama dia

jangan pernah ragu sama dia via bunbunmakeuptips.com

Dia bisa saja bermanja-manja pada Ayah Ibunya, tapi seringkali ia enggan. Rasa malu pada adik atau saudara-saudaranya lebih mendominasi perasaannya, dibanding harus minta ini-itu pada kedua orang tua. Begitu pun ketika dihadapanmu, dia akan bersikap sama seolah tak mau dibilang manja dan selalu bergantung pada orang lain.

Secara tidak sengaja, kamu pun dituntut untuk menjadi sosok kuat yang siap kapan saja mendampinginya. Bukan untuk siapa-siapa, tapi demi hubungan yang dicita-citakan berlangsunglama ini. Sama-sama kuat dan mandiri, sepertinya menjadi senjata paling ampuh selain rasa cinta yang telah dipupuk sekian lama.

Sebagai orang terdekatnya, kamu tentu sudah terbiasa dengan sikapnya yang selalu berusaha membagi waktu untuk adik dan ayah ibunya.

membagi waktu, sudah biasa

membagi waktu, sudah biasa via fashionized.co

“Sayang, maaf aku agak telat jemput kamu. Aku harus jemput adik dulu.”

“Gpp kok, Mz. Titip calon adikku juga ya…”

atau

“Kayaknya jadwal makan malam kita dicancel dulu aja deh, Beib. Ibu ngajak periksa gigi nih.”

“Oh, OK. Jagain calon Ibu mertuaku, ya. Love you…”

Sesederhana memberikan izin padanya untuk meluangkan waktu bersama keluarga, berarti kamu telah paham bahwa dia sedang mati-matian melakoni perannya dengan baik. Sudahlah, jangan berlebihan menganggapnya tak perhatian, anggap saja ini resiko termanis dari memacari seorang anak pertama.

Pun ketika kamu berkunjung ke rumahnya, kamu jadi tidak lupa membawa bingkisan makanan untuk adik-adiknya.

pas ke rumah bawa bingkisan

pas ke rumah bawa bingkisan via hdwallpapersrocks.com

Hitung-hitung ‘mengambil’ hati adik-adiknya, menenteng bingkisan makanan ketika berkunjung kerumahnya bisa jadi salah satu cara jitu. Kamu tentu tahu betul bahwa dia hidup di lingkungan yang erat dengan kebiasaan berbagi, di mana dia menjadi obyek yang sering dimintai. Nilai tambahnya, keseruan semacam ini akan jarang kamu dapatkan di tempat dan suasana yang lain.

Bukannya menggerutu, kamu harusnya bangga kalau pertanyaan semacam ini dia lontarkan: “Adik aku besok ulang tahun nih, Yang. Beliin apa ya?”

adik aku ultah nih, yang...

adik aku ultah nih, yang… via flickr.com

Dengan meminta pendapatmu tentang banyak hal, ini tanda kalau dia sudah serius dan sepenuhnya percaya padamu. Kamu jangan kesal, lebih baik beri pendapat terbaik yang bisa kamu ucapkan. Ingat, dia itu kakak dari adik-adiknya, bukan hanya pacar yang berhak kamu miliki seutuhnya.

Kalau sama adik-adiknya saja dia perhatian, apalagi sama calon istri dan anak-anaknya kelak… Duh jadi tambah cinta, Mz.

Jangan salahkan kalau dia agak kaku dan tegas terhadapmu. Berbesar hatilah bahwa dia memang dilahirkan untuk menjadi sosok yang paling tangguh.

jangan salahkan, dia tegas karena takdir

jangan salahkan, dia tegas karena takdir via clevernova.com

Terbiasa menjadi sandaran orang-orang terdekatnya, itu bukti kalau pacarmu bisa diandalkan. Sama halnya ketika kamu menerima ketegasan sikap darinya, berlapang dadalah bahwa sosok yang dihadapanmu itu memang ditakdirkan untuk menjadi pribadi tangguh. Di sini, kamu yang harus bersabar dan terus menjadi pendamping setianya.

Seperti kriteria pasangan dalam impianmu selama ini, dia juga rela untuk berkorban. Jangankan fisik, berkorban perasaan pun dia tak pernah sungkan.

dia rela berkorban

dia rela berkorban via athleteculture.com

Tidak hanya kuat, dia juga rela berkorban. Dia bersedia kelelahan demi menjagamu seharian dan mendorongmu dengan semangat membara ketika kamu mulai kehilangan arah. Fisik dan hatinya seperti sudah terpatri untuk senantiasa menerima bahwa kebahagiaan bukan hanya untuk dirinya, melainkan bagi semua orang terdekatnya.

Bukan cuma anak sulung, dia yang sekarang telah menjadi pasanganmu pun tak kalah istimewanya. Yang terpenting adalah bagaimana kamu mati-matian menjaga, dan terus berusaha untuk setia.

Viewing all 5221 articles
Browse latest View live